Penggeledahan Blok Hunian, Cegah Gangguan Kamtib di Lapas Narkotika Purwokerto

    Penggeledahan Blok Hunian, Cegah Gangguan Kamtib di Lapas Narkotika Purwokerto

    Purwokerto, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (LPN) Kelas IIB Purwokerto terus melakukan deteksi dini cegah gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib). Salah satu upaya yang dilakukan LPN Purwokerto adalah menggelar penggeledahan rutin blok hunian Warga Binaan, Rabu (30/8). 

    Pelaksana Harian Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Plh. Ka. KPLP), Sarno, menyatakan bahwa berbagai upaya deteksi dini gangguan kamtib yang dilakukan LPN Purwokerto menjadi bagian dari proses meminimalisir adanya barang terlarang. 

    Hal ini juga merupakan tindak lanjut arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan guna menjadikan lingkungan lapas/rutan bersih dari peredaran gelap narkoba dan barang terlarang lainnya. 

    "Penggeledahan ini difokuskan untuk meminimalisir adanya barang terlarang. Sehingga kondisi LPN Purwokerto tetap kondusif, " ujar Sarno.

    Sarno juga menghimbau kepada seluruh petugas untuk melaksanakan penggeledahan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang berlaku. 

    "Jangan lakukan hal-hal yang membuat Warga Binaan merasa terganggu atau tidak nyaman. Lakukan kegiatan dengan teliti, pastikan kamar hunian dalam keadaan bersih dan sita semua barang yang dilarang berada di dalam lapas, " pinta Sarno.

    Demi menciptakan LPN Purwokerto yang kondusif serta bersih dari handphone, pungli dan narkoba (halinar), penggeledahan maupun pengontrolan di setiap kamar hunian akan terus dilakukan. 

    "Penggeledahan kali ini tidak ditemukan handphone dan narkoba. Semoga menjadi langkah baik dan kedepannya LPN Purwokerto selalu bersih dari halinar, " pungkas Sarno. (SAM)

    kemenkumham ri kemenkumham jateng lapsustik purwokerto
    Adriel Kris Novianto

    Adriel Kris Novianto

    Artikel Sebelumnya

    Metode Chest X-Ray untuk Skrining TBC Warga...

    Artikel Berikutnya

    Optimalkan Layanan Kesehatan, Kini Klinik...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami